Ada sangat banyak toko online sampai saat ini, dan kebanyakan darinya adalah toko online yang belum tentu konsumen percayai. Kebanyakan pembeli online tetap masih ragu membeli di toko online. Baik karena khawatir dengan kualitas produk akan tidak sesuai dengan gambar dan deskripsi yang tertera di toko online, maupun ketakutan akan tertipu dalam belanja online. Artikel ini menuliskan beberapa tips belanja online agar tidak ditipu.
Merasa yakin sebuah website jualan online tersebut bisa dipercaya menjadi sebuah keharusan sebelum memutuskan akan membeli.
Sementara itu tidak ada lembaga yang melakukan atau bisa memberi label “terpercaya” terhadap sebuah toko online adalah menjadi masalah, yang hingga hari ini menjadi hambatan bagi toko online untuk bisa meyakinkan calon konsumen, bahwa mereka akan aman dari penipuan, sekaligus penghambat bagi pengunjung untuk melakukan pembelian.
Memang ada beberapa website yang memberikan sebuah fasilitas verifikasi online terhadap sebuah toko online. Verifikasi dimaksudkan untuk meyakinkan calon pembeli pada toko online yang memenuhi syarat. Sehingga dengan memiliki label “Layak dipercaya” diharapkan calon konsumen merasa yakin tidak akan tertipu belanja di toko online tersebut.
Toko online yang saya kelola, dan saya sendiri sebagai penjual jasa tidak dilabeli apapun oleh siapapun dan website manapun. Calon konsumen boleh jadi masih akan ragu bertransaksi dengan saya, dikarenakan belum ada yang memberikan jaminan bahwa saya Abdul Majid tidak akan menipu konsumen yang memakai jasa atau membeli produk jualan saya.
Berikut tips belanja online agar tidak ditipu.
Pastikan website atau blog tersebut memiliki nama domain sendiri
Nama domain adalah alamat situs seperti www.tokofashiononline.net (tokofashiononline.net), www.olx.co.id (dahulu tokobagus.com), www.bhinneka.com (bhinneka.com). Ada juga nama domain yang untuk memilikinya butuh prosedur yang lebih panjang seperti www.namadomain.co.id (namadomain.co.id), www.sekolahsmp.sch.id (sekolahsmp.sch.id), www.universitas.ac.id (universitas.ac.id).
Nama-nama domain yang saya tuliskan diatas untuk memilikinya minimal harus menyertakan scan KTP. Jadi belanja di toko online dengan nama domain seperti diatas cukup aman, aman dikarenakan identitas sang pemilik bisa diketahui.
Anda bisa cek pemilik toko online (pemilik nama domain) tersebut melalui website who.is. Misalnya anda mau check pemilik toko online www.tokofashiononline.net, maka anda ketik di address bar firefox/chrome (browser web) anda “https://who.is/whois/tokofashiononline.net”.
Sementara situs dengan nama seperti http://…….blogspot.com, http://…..weebly.com, …….wordpress.com. Toko online dengan nama domain (alamat) seperti ini lebih tidak mudah dipercaya karena untuk memiliki blog toko online tersebut tida perlu verifikasi pake KTP atau identitas offline lainnya.
Kalau anda gunakan website “who.is” untuk cek pemilik blog misalnya: “http://bisniskecilonline.blogspot.co.id” maka anda tidak akan mendapatkan informasi apa-apa tentang pemilik blog tersebut. Padahal blog tersebut buatan saya, dan anda tidak akan menemukan nama saya atau nama siapapun terkait kepemilikan blog tersebut.
Jadi kalau anda tertipu belanja di toko online yang tidak jelas pemiliknya, maka anda tidak bisa menuduh siapa-siapa.
Saya tidak katakan bahwa blog dengan alamat (URL) seperti diatas sering digunakan untuk menipu konsumen, ada banyak juga blog dengan alamat seperti diatas yang bisa dipercaya.
Untuk anda yang bisnis online jualan melalui toko online, maka anda harus memilih nama domain yang tepat, yang lebih memberi gambaran bahwa toko online anda lebih dipercaya.
Apakah website tersebut cukup populer
Maksud saya toko online yang sudah populer biasanya sudah merasakan banyak untungnya. Pemilik website tersebut tidak akan mengorbankan reputasinya hanya untuk uang 1 juta, 2 juta rupiah.
Perkara bagaimana mengetahui apakah toko online tersebut cukup lama merasakan keuntungan memang cukup sulit. Tapi dengan jumlah pengunjung yang cukup banyak ia berpeluang mendatangkan keuntungan, jadi sang pemilik akan berpikir 13 kali untuk merusak nama tokonya.
Beberapa hari yang lalu ada juga orang yang tanya sama saya. Pertanyaannya adalah: apakah beli di toko online market place populer seperti tokopedia, bukalapak aman dan terpercaya, karena mereka bilang pernah ada temannya yang ditipu belanja di toko online.
Saya yakin dan sangat percaya pemilik tokopedia, bukalapak, dan toko online besar lainnya tidak akan menipu konsumen. Hanya saja masalahnya setiap orang bisa berjualan di market place.
Teman saya sendiri pernah jualan HP seken di Olx.co.id (dahulu tokobagus.com), dan teman saya yang satunya lagi masih pasang iklan tanah dijual di Olx.co.id, dan kedua teman saya tersebut tidak harus menyertakan copy identitas KTP/SIM atau identitas offline apapun.
Jadi terbuka peluang bagi teman saya untuk menipu pembeli jualannya. Maka dalam kasus ini yang perlu anda lakukan adalah meneliti sang penjual. Pilih penjual yang sudah terverifikasi. Penjual terverifikasi biasanya sudah layak dipercaya menurut standar market place tersebut.
Lalu bagaimana dengan toko online sangat tidak populer seperti “tokofashiononline.net” yang benar-benar tidak terkenal. Pengunjung toko online tersebut bisa dihitung dengan sepuluh jari. Untuk kasus toko online tidak populer anda harus mengetahui siapa pemilik nama domain (pemilik toko online) tersebut.
Lagi-lagi mengecek kepemilikan nama domain melalui situs who.is menjadi cara populer. Mengetahui pemilik nama domain adalah tips belanja online agar tidak ditipu yang sering dilakukan orang.
Cari informasi pemilik website/blog toko online
Anda telah mendapatkan informasi tentang pemilik toko online atau admin toko online tersebut berserta nomor ponsel dan alamat email atau alamat rumahnya sekalian. Dalam hal toko online tersebut tidak populer anda masih harus mencari tau siapa pemilik nama domain tersebut.
Contoh: Nama domain tokofashiononline.net berdasarkan informasi dari who.is adalah terdaftar atas nama Abdul Majid dengan nomor ponsel 08136897…….. Siapa Abdul Majjid dengan nomor ponsel dimaksud.
Anda bisa gunakan google untuk mengetahui lebih banyak tentang abdul majid dengan nomor tersebut. Ternyata menurut google “abdul majid 08136897……” juga tampil di website biajobisnis.com yang sedang anda baca ini. Cari tau apa hubungannya Abdul Majid dengan biajobisnis.com.
Anda juga cek melalui who.is apakah biajobisnis.com benar dimiliki Abdul Majid dengan nomor ponsel yang sama. Apakah nomor ponsel tersebut bisa dihubungi.
Langkah anda selajutnya adalah mencari tahu tentang website biajobisnis.com. Apakah website tersebut atau Abdul Majid sudah cukup lama eksis dan apakah ada orang yang pernah menulis penipuan yang dilakukan Abdul Majid.
Blog/website yang sudah lama eksis dan selalu menerbitkan artikel baru artinya dikelola dengan sungguh-sungguh, sekaligus sang pemilik ingin selalu dikenal di dunia online. Pemilik website tersebut tidak akan merusak reputasinya hanya untuk memetik keuntungan sesaat.
Kepemilikan rekening bank toko online
Poin nomor 4 ini adalah pelengkap, dan cocok untuk meneliti toko online yang masih kecil yang biasanya dikelola seorang saja. Tentu akan lebih meyakinkan kalau pemilik nama domain, beserta nomor handphone yang digunakan sama dengan pemilik rekening Bank yang digunakan untuk transaksi.
Demikianlah, saya rasa hanya 4 poin itu saja tips belanja online agar tidak ditipu yang bisa saya sharing. Tips diatas juga menjadi pertimbangan bagi pebisnis online agar jualan online cepat laku.
Dengan mengikuti tips diatas harapan saya anda bertransaksi dengan orang yang jelas dan belanja di toko online yang benar-benar tidak akan menipu anda.
Tips yang saya tulis diatas mungkin belum lengkap dan mungkin anda ada tambahan informasi atau koreksi, untuk itu silahkan bagi di komentar anda.
Jika anda sendiri ingin berbisnis online sebagai bisnis rumahan, sedangkan anda tidak tahu caranya, silahkan baca artikel tentang bisnis rumahan.
artikelnya keren banget min, kita memang harus selektif untuk pembelian online